Geitha kamu tau? aku sayang sama kamu, terlalu sayang malah. Gak, kamu gak akan pernah tau, aku gak akan kasih tau kamu, jadi kamu bisa tenang :)
Sekarang rasa sayang itu, yang begitu besar itu, yang tak pernah ku sampaikan kepadamu itu, telah mengadakan perayaan untuk mengubah namanya menjadi rindu, dan kemudian menghantamku. Jiwaku lebam, membiru.
Maaf cantik.. Maaf, aku tau itu hakmu untuk tau kau dicinta oleh mahluk bumi lain, aku prajurit yang terlalu lemah memang untuk berjuang mendapatkan cintamu, jangankan berjuang, untuk berharap saja terlalu meng-ada bagiku, jadi sekali lagi maaf, apalagi misalnya nanti kau benar-benar jadi milikku, dengan cara apa aku harus menjagamu? andai saja nasibku bisa seberuntung si Mahluk Hijau yang punya Teman Keledai itu.
Akh sayang, dulu aku sangat berharap bisa memanggilmu dengan sebutan itu, tapi sekarang, tak ada harapan lain kecuali bisa selalu menikmati lepas suara tawamu.
Aku sadar benar, aku bukanlah dia yang Tuhan ambil tulang rusuknya untuk membentuk kamu, jadi kusimpulkan sendiri, bahwa kamu bukanlah takdirku, aku mau, tapi aku tau, aku tak akan bisa menggapaimu, kita terlalu jauh..
Biarkan aku bersungguh-sungguh menikmati perananku sebagai salah satu dari 7 kurcaci yang dengan tingkah sederhananya menghiburmu, bukan jadi pangeran berkuda yang akan menjadikan hidupmu bahagia selamanya.
Keputusan ini sudah kuambil dan cintaku ingin berbicara denganmu, simaklah: "Kamu baik-baik disini. Aku pergi. Aneh ya, padahal tak pernah sekalipun aku datang padamu, bisa-bisanya aku pamit untuk pergi.. Ohya tak usah khawatir karena yang pergi hanya aku saja, lainnya? tetap ada, akan selalu sama"
"Den! Den? Baden??!! Itu Lattenya yak diminum dong! Gw aja udah mau abis. Lo daritadi beneran bengong yah?"
"Eh ng.. emang ia yah?"
"Laah tadi gw kira lo cuma mau ngerjain gw, mikirin siapa lo? Pasti mikirin gw deh?"
"Ia, mungkin ini saat yang tepat buat gw jujur, gak tau dari kapan dan dengan cara apa mulainya, yang jelas gw sayang sama lo, dan rasa sayang itu lebih dari sekedar temen"
"..."
"HAUAHAHAHAHA lucu banget tampang lo Sageitha Christaliana"
"Sialan lo!! mimik lo serius bener, gw udah percaya lagi. Busuk!!!"
"Karena menyaksikan senyum indahmu saat membaui harum aroma cappuccino itu selalu saja menyenangkan, aku bersungguh, yah itu jawaban atas pertanyaanmu yang sama setiap minggunya saat aku mengajakmu menikmati secangkir kopi di kamis sore seperti ini.." kataku, lagi-lagi dalam hati.
-selesai-
cerita singkat yang diurai dari kutipan yang sangat singkat:
"Kamu tau apa itu jarak terjauh?
Jarak terjauh adalah jarak di mana kamu duduk di sebelah orang yang kamu cintai, tapi dia gak ngerti kalau kamu cinta"
bagus gak? bagus dong? baguskan yak? #ngasahGolok
ia tau ceritanya sinetron banget, ia tau gampang ketebak, ia tau twistnya garing, ia tau saya cantik, tapikan saya pemula kakak, maklumkanlah~ tapi kenapa gue jadi malah curiga ini bukan cerpen yak? yasudahlah asal bisa dinikmati, sebutan itu tidak terlalu penting #Ambigu
ia tau ceritanya sinetron banget, ia tau gampang ketebak, ia tau twistnya garing, ia tau saya cantik, tapikan saya pemula kakak, maklumkanlah~ tapi kenapa gue jadi malah curiga ini bukan cerpen yak? yasudahlah asal bisa dinikmati, sebutan itu tidak terlalu penting #Ambigu
oh ia disini juga pertama kalinya gue nyoba nulis sebagai cowo, jadinya agak mellow gimana gitu nih si Baden-nya hahaha
semoga semua senang, tidak, saya tidak perlu dibayar :D kaya ada aja yg mo bayar :|
0 comments:
Post a Comment